This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Tampilkan postingan dengan label Deary. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Deary. Tampilkan semua postingan

Jumat, 10 Mei 2013

Dear Deary 11-Mey-2013

Malam ini banyak kejadian yang menerpah diriku, mulai dibenci sama teman-teman, sampai di omelin sama rekan-rekan organisasi.

Ya...Allah apa yang harus ku perbuat.??? Saat ini ku hanya bisa menghelah nafas panjang dan menelan semua kepahitan ini. Memang aku sadar, kalau diriku adalah orang yang tipenya nggak bisa berkomitmen lama... Tapi apa ini hukumannya.???? Apa salah jika aku terus berkoar-koar di Jejaring sosial.??? Apa salah aku harus mengumbar-ngumbar rasa ingin membantu sesama..??? Atau ini yang dimaksud dengan "Hal kebaikan belum tentu akan mulus jalannya.??"

Ya...Allah cobaan apa lagi ini.??? Emosi yang tak terkontrol, lagi-lagi menghancurkan semua yang ku bangun dari awal. Kenapa begitu susah mengatur Emosi.?? Kenapa..???

Lagi dan lagi aku harus menjadi orang terkucil di lingkungan hidupku... nggak di SMA nggak di kuliah, aku tetap menjadi orang yang terkucil. Ada apa dengan hidupku.??? Apa karena aku nggak sanggup menerima orang yang Engkau kirim dalam kehidupanku untuk mendewasakanku.??? Ataukah memang aku berjiwa kanak-kanak yang nggak bisa bergaul secara dewasa karena umurku yang masih dibawah dari teman-temanku.???

Ada apa sebenarnya dengan masa laluku. Ya...Allah.??? Karma apa yang diperbuat oleh saudara-saudara atau orang tua ku sampai aku harus menerima semua ini.???

Ya...Allah seandainya orang tuaku atau saudara-saudaraku pernah berbuat zolim pada orang lain, maka maafkanlah mereka. Jangan hukum meraka melalui anak atau saudaranya yang lain.

Ya...Allah malam ini begitu sakit bagiku, malam ini bisa membuat titik balik dari semua sikap-sikapku. Tapi apa salah aku tinggalkan kuliah demi membantu teman-teman yang lain..??? apa salah.??? Lagipulakan sama-sama menabung buat hari akhir.!!!

Tolong Jawab pertanyaanku ini Ya Allah.

Memang aku sadar, bahwa aku bukan orang yang mudah dalam berkomitmen. Tapi selama aku berteman dengan orang-orang yang sehati denganku,,,, aku rasa nggak ada masalah. Apa ini datangnya dari mereka yang nggak bisa menerimaku.???

Serba binggung.... Benar-benar binggung dengan kejadian malam ini.

Jumat, 26 April 2013

Ulang Tahunku 19 Tahun

Dear Deary....

Hari ini gue senang sekali karena mungkin hari ini membuat usia gue genap 19 Tahun. Hari ini gue senang sekaligus sedih juga karena ini kali pertama gue ngerayain ulang tahun tanpa ada Ibu, Bapak dan saudara... Tapi nggak apalah lagi pulakan gue udah 19 tahun udah bisa dikatakan lepas dari tanggung jawab dari orang tua... nggak mungkinkan kita harus setiap waktu berlindung di ketiak mama. hehehhe

Gue nggak tahu surprise apalagi yang bakalan terjadi nanti... Yah,, terus terang aja gue nggak mengharap banyak dari kawan-kawan sih. Lagipula to mereka juga sama dengan gue anak perantau, atau bisa dibilang anak seberang.

Sebenarnya gue lahir pukul 04.25 Wita 19 tahun silam....


Pada saat ini gue berdoa...

Ya Allah... Tuhan semesta alam, aku menyeruhkan namamu pada pagi hari ini, menyambut usia ke-19 tahun
Ya Allah... Apapun yang bakalan terjadi dalam hidupku sekarang dan kedepannya, aku tahu itu semua pasti telah kau ukir sebaik mungkin khusus untuk ku...
Ya Allah... Diusiaku tak kanak-kanak lagi, aku memohon untuk Engkau bukakan sifat kedewasaan untukku, dan berikanlah aku kepahaman tentang arti kedewasaan itu.
Ya Allah.... Seandainya aku punya banyak kesalahan yang aku lakukan baik disengaja ataupun tanpa disengaja, aku mohon dengan serendah hatiku. Ya Allah... tolong ampuni dosa ku.
Ya Allah... dipagi ini aku memuja-Mu, dan biarkan ku terus memuja-Mu sampai aku mati nanti.
Ya Allah... tetanpkanlah Imanku hanya kepada-Mu, jangan Engkau gonjangkan imanku sedikitpun... agar supaya imanku terus bertahan hanya kepada-Mu
Ya Allah... aku sadar telah meminta banyak hal kepada-Mu pagi ini, dan aku sadar permintaanku tak sebanding dengan kewajibanku yang telah aku penuhi.
Ya Allah... aku tak pandai do'a ya Allah...
Ya Allah... apa yang diminta oleh nabi dan Rasul-Mu itu yang aku minta ya Allah..
Wahai Zat yang mengusai seluruh jiwa dan ragaku,,, aku tahu Engkau pasti maha tau apa yang dibutuhkan oelh jiwaku saat ini.
Wahai zat yang maha sempurna, sempurnkanlah iman dan akhlakku diusia ku saat ini
Ya Allah... Ya Rahman... Ya Rahhim.... mohon kabulkanlah do'a ku pagi ini... aamiin

Selasa, 23 April 2013

Jakarta

Jakarta… kota besar di Indonesia, bisa dibilang seluruh rakyat Indonesia bercita-cita bisa mengunjunginya. Jakarta yang terus dieluh-eluhkan oleh rakyat, yang katanya tempat berdiamnya pemimpin negara dan Dewan Perwakilan Rakyat, serta tempat pacara pencari nafkah.

Bicara soal Jakarta tidak akan sempurna jika kita tidak membahas masalah kehidupan kotanya. Jakarta ini bahkalan indah jika dilihat pada malam hari. Hidup di Jakarta nggak semudah apa yang dipikiran kita… hidup di Jakarta harus punya prinsip kuat, dan bahkan orang yang berprinsip kuat saya sarankan untuk mencoba hidup di Jakarta dengan tanpa adanya harta atau bisa dibilang hidup berkecukupan.

Walaupun orang yang berprinsip pasti akan tergiur ketika perut sudah minta untuk diisi… orang dimana yang relah mati kelaparan ditengah kota, orang dimana yang mau kehausan ditengah keramaian, orang dimana yang relah hidup tanpa pergaulan. 3 aspek inilah yang bisa menguji sampai dimana kekokohan prinsip yang kita pegang.
Saya sudah hampir setahun di Jakarta, hidup sebatang kara bagaikan pohon ditengah samudra… terobang-ambing dibawah ombak, tak bisa ditebak arahnya akan kemana… apakah akan membusuk ditengah lautan ataukan akan terdampar kembali didaratan, tapi jika daratannya tidak dikenal buat apa harus terdampar.? Inilah konsekuensi yang harus dihadapi oleh banyak orang termasuk saya sendiri.

3 aspek yang saya sebutkan diatas akan terus mencoba merobohkan pohon prinsip yang sudah kita pupuk dari sebelum kita berangkat ke Jakarta, dan kebanyakan cobaan itu akan datang jika uang saku kita habis sebelum bulan berakhir… cobaan itu bisanya berupah ajakan dari teman-teman, lingkungan ataupun perut yang sudah merontah-rontah pengen makan… saya pernah diajak teman untuk mencoba menjual obat-obatan, saya pernah diajak teman untuk membantu kakaknya menjual wanita umur belasan tahun atau sekedar menemaninya sampai dihotel dan menunggunya sampai selesai melayani si hidung belang.

Orang sederhana hidup di Jakarta… bisa hidup sih, tapi saya berani taruhan nyawa… jika kalian bisa bertahan sejauh mana, tanpa berfikir ajakan teman.

Saya punya cerita dan cerita ini beneran fakta yang saya jumpai dilapangan :
Teman seorang wanita yang terlambat akan kiriman uang bulanannya sempai 2 minggu, dan wanita ini katakan saja winda telah terbelit hutang pada teman kuliahnya yang dia pinjam 2 minggu lalu untuk membayar biaya kontrakan. Sampai pada suatu hari si temannya menagi hutang pada winda, dan winda pada saat itu nggak punya uang untuk makan saja susah… karena terdesak akan biaya hidup, akhirnya dia menjual keperawanannya hanya dengan harga 5 jutah rupiah. Cerita ini tidak mengadah-ngada winda ini adalah orang Manado, yang mencoba kuliah di univ.Indonesia… karena berawal dari jual diri akhirnya dia merasa nikmat dan gampang mencari uang tanpa mengharapkan lagi kiriman uang dari orang tuanya dikampung halaman, dan sekarang dia juga menjadi wanita simpanan Om-om.

Inilah sedikit cerita dari 1001 cerita yang saya dapatkan dikota Jakarta. Buat yang punya prinsip kuat, bisa mencobanya dikota Jakarta… tapi ingat kalau kalian anak orang kaya, cobalah untuk menjadi sederhana di Jakarta, niscaya kalian akan merasakan bagaimana susahnya hidup di Jakarta.

Minggu, 14 April 2013

Senja

Aku suka sekali melihat langit sore hari, apalagi disaat mentari menjelang terbenam. Warna langitnya menjadi kemerah-merahan, dengan burung yang hilir mudik mencari tempat untuk istrahat pada malam. Aku senang sekali menghabiskan sore hari dengan jalan-jalan kecil, apalagi jika tempatku didaerah pedesaan pasti bakalan lebih seru lagi.
Tapi begitu kita melihat sesuatu, pasti ada saja yang membuat kita merasa tidak suka dengan hal itu. Mungkin karena kodrat, Tuhan telah menciptkan 2 hal yang berbeda dalam satu ungkapan atau tindakan, seperti ada pria pasti ada wanita, ada malam pasti ada siang, ada hidup pasti ada mati, ada gelap pasti ada terang, ada yang kita suka pasti ada yang kita tidak suka. Dan begitu juga yang aku rasakan, aku menyukai senja dan ada juga yang membuatku membenci senja ; Senja adalah akhir dari terang dan awal dari gelap, dan itu yang membuat aku takut.
Aku takut nggak bisa melihat senja lagi dibesok hari, aku takut akan gelap dimalam hari. Jarak pandang mata menjadi berkurang ditutup dengan sayap malam.
Senja ku hilang dibawah oleh waktu, senja ku hilang direnggut oleh takdir. Senja kapan kamu akan hadir dalam hari-hariku. Senja kapan aku bisa menikmati suasana kamu, kapan aku akan tertawa melihat indahnya cahayamu, kapan aku bisa melihat burung yang hilir mudik mencari tempat untuk berteduh.
Hari-hari bagaikan malam yang tidak berkesudahan, semenjak senja dalam kehidupanku pergi mengikuti senja sore hari. Hidupku terasa gelap tak berarti lagi, sunyi sepi menghantui.
Ku berharap bisa melihat senja lagi walau hanya dimimpi, bersamamu senja hidupku. Ku menitipkan senjaku pada dirimu, tolong jaga dan rawat senjaku sebagaimana ku merawat senjamu dengan ribuan kata romantis dan ribuan sikap puitis. Ku akan pergi dan mungkin tak akan kembali.

Selasa, 09 April 2013

Kenapa sih orang membatasi cinta karena perbedaan.?"

Satu kalimat yang saya angkat dari film yang berjudul "3 Hati 2 Dunia 1 Cinta", kalimatnya berbunyi "Kenapa sih orang membatasi cinta karena perbedaan.?"

Cinta nggak bisa dibatasi. Karena cinta itu bagaikan air, walaupun di bendung tetap air akan mencari celah untuk keluar. Biarkan perbedaan itu menjadi satu dengan cinta. Banyak perbedaan yang bagi orang lain adalah pembatas dari cinta, perbedaan agama contohnya. Menurutku biarkanlah cinta itu yang mencari mana kebenaran yang hakiki menurut kata cinta bukan menurut kata nafsu. Tapi ingat cinta beda tipis sama nafsu... Yah, mungkin karena sifat cinta itu sendiri. Sifat cinta pastilah kita semua tau, cinta kadang membuat pikiran jauh dari rasional cepat mengambil tindakan dan nggak memikir panjang. Hampir mirip dengan sifat nafsu mungkin yang membedakan keduanya adalah "kalau cinta memilih salah pasti dia akan mencari lagi yang benar", berbedah dengan nafsu "Walaupun kita tau itu salah, tapi nafsu nggak pernah menyalahkan kesalahan yang kita lakukan.

Jadi buat apa kita membatasi cinta hanya dengan persoalan keyakinan.? Lagipula to yang menciptakan cinta sama dengan yang menciptakan agama. Yah... saya disini bukan menginginkan kalian memilih cinta ketimbang agama, tapi coba kalian fikirkan lagi "Cinta ada karena agama ada dan sebaliknya". Nggak bakalan mungkin jikalau agama ada terus cinta nggak ada, karena agama mengajarkan kita tentang mencintai dan dicintai entah itu agama muslim maupun agama kristen.

Kalau cinta harus digandengkan dengan agama, maka kita harus berbicara agama yang kita anut satu persatu. Jujur agama saya yang paling menekankan perbedaan... Mungkin kalian sudah pada tahu agama yang paling menekankan perbedaan adalah agama Muslim. Saya nggak akan menyalakan agama, yang patut disalahkan adalah individu dari penganutnya. Jikalau cinta yah trima konsekuensinya, mau pindah agama atau masing-masing menahan keyakinan masing-masing yang akan dipadukan dalam satu ikatan.

Makanya sebelum kita melangkahkan hubungan kita ke-jenjang lebih tinggi lagi, haruslah kita memikirkannya. Jangan menggunakan logika untuk memikirkan cinta, karena logika lebih gampang ditipu oleh cinta. Tapi gunakanlah hati untuk menimbangnya, karena hati adalah tempat dimana asalnya cinta itu sendiri.

Diusir dari rumah Oleh Ayah Tiri

Malam ini saya ketemu dengan seorang anak yang menjadi korban atas ulah kedua orang tuanya. Kedua orang tuanya sudah cerai, dan sekarang Ibunya udah nikah lagi dengan seorang pria. Emang sih anak ini sudah dewasa, mungkin seusia saya.

Katanya, dia sudah 4 hari dijalanan tidur diwarnet atau di emperan toko. Kasian banget jika kalian langsung melihatnya. Katanya dia diusir dari rumah oleh ayah tirinya. Anak laki-laki yang ganteng, sungguh malang nasibmu nak. Tapi bersabarlah karena Tuhan nggak pernah tidur kawan, yakinlah suatu saat nanti kamu bakalan bahagaia.

Hidup ini memang keras kawan, dan banggalah karena kamu diizinkan oleh Tuhan merasakan nikmatnya hidup keras, beda sama manusia yang lain tinggal klick pasti langsung terpenuhi kebutuhannya. Ingat Tuhan sedang mendidikmu menjadi manusia yang lebih tanggu melebihi tanggunya karang yang terus digempur ombak.

Ingatlah orang tua kalau kalian cerai atau berantem, anak adalah korban yang paling pertama yang merasakan ulah kalian.

Nikah

Siapa sih yang nggak mau menikah.? Pasti to semua manusia kepengen untuk berumah tanggal, mengarungi kehidupan bersama, membangun keluarga, mendidik anak, dan bahagia sampai tua. Tapi semuanya ini nggak gratis, perlu banyak biaya untuk melaksanakan atau mencapai sebuah kata bahagia.

Jujur saja, jika ada yang bertanya apakah kamu siap menikah mudah. Maka akan saya jawab dengan satu kata saja "siap", alasannya karena saya yakin jika Rezeki itu sudah ada yang ngatur. Jikalau Rezeki kita habis maka kitapun sudah nggak ada didunia, namanya kita masih hidup sudah pastilah rezeki itu akan selalu ada walaupun sedikit demi sedikit.

Nikah mudah adalah impian saya, salah satu faktor pendorong saya pengen nikah mudah agar supaya bisa menepis anggapan tetangga atau orang yang kenal dengan keluarga saya, soalnya kemarin sempat timbul statement  yang mengatakan "Jikalau keluarga saya semuanya nikah diatas usia 27 bahkan ada yang nikah usia 39 tahun yaitu ayah saya.

Sekarang kendalanya adalah, siapa gadis yang siap menerima saya apa adanya.? Saya takut akan pertanyaan saya barusan, karena semua pasti tahu, semua wanita akan mengatakan "iya saya siap menikah dengan Anda", pasti faktor utamanya adalah kemapanan Anda bukan.???

Faktor kedua yang mendorong saya pengen nikah adalah "Anak"... Ya anak. Soalnya saya suka dengan anak-anak, bermain dengan anak ketika kita kecapean dengan pekerjaan kita rasanya itu sesuatu banget.

Ya.. ini semua hanyalah impian yang belum tahu kalau bisa digapai dikemudian hari, karena banyak yang pengen nikah tapi keburuh dipanggil sama Tuhan bukan.?

Rabu, 03 April 2013

Curhat Kepada Tuhan

Aku menulis ini dengan semua air mata karena mengingat masa-masa lalu yang akupun nggak mau mengingatnya lagi.

Mungkin semua teman-teman menangkap ke-anehan dalam kehidupan ku, mungkin banyak yang menanyakan "Kok aku pendiam didepan wanita .?" atau mungkin ada yang bertanya "kok aku nggak mau ikut presentasi.?" Atau ada juga yang bertanya "Kok kamu jarang bergaul, suka ngurung diri di kamar, nggak mau berbagi.?"

Kan, ku jawab semuanya melalui tulisanku ini, satu persatu pertanyaan yang kalian pertanyakan tempo hari. Jawabannya berawal dari 2 kata saja "MASA LALU". Kenapa aku menjawab masa lalu, karena aku mengadopsi dari sebuah kata bijak yang sempat aku baca di Google -"Apa yang terjadi pada hari ini bersumber pada hari kemarin".

Entah mengapa ku seperti ini nggak bisa menjadi manusia yang sempurna, nggak bisa menjadi pria yang jantan untuk mengungkapkan semua perasaan yang ada didalam hati ini. Aku hanya bagaikan wanita yang terperangkap dalam tubuh seorang pria.

Aku hanya mau berubah menjadi orang yang lebih baik lagi dari sekarang, tapi kayaknya susah banget untuk berubah. Apa yang salah dalam kehidupanku kemarin ya Tuhan. Menurut yang ku baca di internet faktor yang membuat anak menjadi malas adalah faktor dari apa yang anak itu makan dimasa lalu.

Ya Tuhan... Apa ini kesalahan dari kedua orang tuaku, yang telah memberikan asupan barang haram kedalam tubuhku.? Tuhaan,, atau ini adalah kesalahan ku yang tak pernah mendengarkan nasehat orang tua. Seandainya Engkau mau hukum aku, silakan Tuhan. Karena aku sadar aku tak lebih dari sebutir pasir di padang pasir yang luas. Tapi ijinkan aku untuk membahagiakan kedua orang tuaku, selayaknya anak-anak yang lain.

Aku malu dengan sifat dan karakter yang Engkau berikan padaku, aku nggak kuat lagi jikalau tiap saat dan tiap waktu teman-teman ngeledek aku. Tuhan, jujur aku sangat tersiksa dengan karakterku yang seperti ini. Seandainya ku bisa balik lagi dimana aku dilahirkan, aku akan memilih meninggal begitu melihat dunia ini. Karena ku sadar, dunia ini sungguh kejam, siapa yang nggak kuat untuk bertahan maka dia akan lengser tergerus waktu yang terus mengerus dunia.

Tuhan, Engkau maha tau apa yang aku rasakan. Aku hanya mau curhat saja sama kamu, karena aku nggak ada teman untuk mendengarkan curhatan ini, seandainya aku maksain untuk curhat kepada mereka pasti satu kalimat yang akan keluar dari mulut mereka -"Ah,, kamu kayak sinetron saja, banyak dramanya. LEBAY".

Tuhan, nantikan curhatanku lagi yah.



Kamis, 21 Maret 2013

Secangkir susu di Pagi ini

Ku terbangun dengan alaramku yang berbunyi pukul 04.30 WIB. Sebelum ku masuk kamar mandi, hal yang pertama aku lakukan adalah, memanaskan air untuk membuat kopi atau susu. Setelah itu aku masuk kamar mandi untuk sekedar mencuci muka, sikat gigi, dan wudhu.

Hari ini aku pengen merubah semua kebiasaan buruk ku, mulai dari malas dalam berbagai bidang, dan kebiasaan ngopi pagi yang menurutku, kurang baik untuk tubuh. Makanya ku ganti dengan susu, kecuali sore hari itu bebas mau ngopi atau susu nggak masalah.

Selesai Wudhu, aku langsung memakai kain, mengganti baju yang lebih bersih di lemari dan langsung mengerjakan sholat subuh. Dalam selesai sholat, tiba-tiba ku merindukan keluargaku yang ada di Manado... Entah mereka sedang apa sekarang yah.?

Aku duduk sambil menikmati susu yang ku buat dan online sebentar menunggu jarum jam tepat menunjukkan jam 06.30 WIB. Sambil duduk-duduk, jemariku mulai menari dengan indahnya di atas papan keyboard, menulis satu-persatu yang ada dalam pikiran.


Do'a ku pagi ini 22-03-2013

Aku bagaikan kayu yang di ombang-ambingkan dalam samudera yang luas, nggak tau berakhir dimana.? Ku hanya bisa pasrah dengan semua ini. Mentari berganti bulan dan bulan berganti mentari lagi, sementaraku tak pernah hanya terdiam pada orbitku sendiri.

Hidup membawaku mengerti akan apa yang dirasakan ibu dan bapak untuk mencari biaya hidup. Tidak kerja otomatis tidak makan, kurang bekerja otomatis kurang makan. Siapa yang pantas disalahkan aku ataukah waktu.??

Aku terus berusaha untuk memutar kembali roda kehidupanku menuju bagian atas, tapi apalah dayaku. Begitu roda sudah mulai bergerak perlahan naik, ada-ada saja yang datang menghampiri untuk membuat roda itu terhenti.

Tuhan aku harus bagaimana.??? Aku sudah mulai capek dengan kehidupanku Tuhan. Apa mungkin benar kata abang sepupuku -"Kamu belum siap menerima ini semua, tapi kamu paksakan untuk menerimanya".

Aku sudah tidak tahu lagi mau berbuat apa Tuhan. Tuhan bantu aku untuk menyelesaikan ini semua, aku nggak mau disaatku pulang nanti, aku menyandang manusia yang penuh akan dosa. Tuhan aku tahu kamu tak pernah memberi cobaan kepada makhluk diluar batas kemampuannya.

Tuhan yang maha pengasih, kasihanilah aku... Aku yang tak berdaya ini memohon bersujud di hadapan-Mu. tuk meminta pentujuk jalan mana yang harus ku tempuh, jalan mana yang harus ku susuri  sampai ku menemukan arah cahaya yang akan membawaku pada kedamaian.

Tuhan yang maha penyayang. sayangilah aku dan keluargaku, sanak saudaraku, dan sahabat-sahabatku. Ampunilah dosa yang mereka lakukan selama ini, baik disadari ataupun tidak disadari.

Tuhan aku tak pintar berdoa, tapi aku yakin Engkau maha tau apa yang ada dalam hatiku, apa yang sebenarnya keperluanku. Maka dari itu Tuhan... Tolong dengar do'a ku dipagi hari ini Tuhan. Aamiin...Aamiin..Aamiin..

Selasa, 19 Maret 2013

Rasa cinta Versi Gita gutawa dalam film "Love In Perth" dan versi gue



Hellow..
Versi cinta Gita gutawa di film Love In Perth –“Rasa yang paling nora adalah Cinta, Cinta membuat dia gagal ujian”.

Dan cinta Versi  gue adalah hamper mirip dengan versi “Gita Gutawa”, Bedanya cuma gue nggak bisa menyatakan cinta ke-dia yang gue cinta, dan menyebabkan gue kehilangan kesempatan untuk mengatakannya, dan sampai saat ini rasa cinta yang terus ada dalam hati gue membuat gue cemburu ketika melihat dia dengan orang lain. Dan rasa cemburu itulah yang menyebabkan gue gagal dalam ujian.

Aneh… kadang gue berfikir ini hanya sebagai cobaan buat gue, tapi cobaan kok berkelanjutan sampai saat ini.? Yang jadi pertanyaan ini cobaan ataukah hukuman.? 

Oooh Tuhan, kenapa rasa cinta bisa membuat gue nggak bisa untuk menjalani hari-hari gue.? Kenapa rasa cinta itu begitu manis disaat kita lagi bersama dengan pasangan.? Dan bakalan rasa pahit ketika kita nggak bisa memiliki orang yang kita sayang.? 

Buat kawan-kawan Thank’s for day… hmmm, karena hari ini khususnya malam ini kalian telah banyak memberikan masukan digue, tapi Sorry gue nggak bisa merealisasikan masukkan kalian dan janji gue kekalian, selagi gue masih sekelas dengan dia yang gue cinta. Jujur saja, gue nggak bakalan kuat ketika mendengar suaranya, ketika melihat senyumnya yang semua itu bukan untuk gue. Bicara bukan tentang gue, melainkan tentang orang yang dia sayang. Senyum bukan buat gue, melainkan buat orang yang disayang… Sakit hati gue kawan….

Gue janji di tahun depan, pasti gue bakalan tebus semua janji-janji gue saat ini. Tuhan seandainya gue bisa meminta, gue hanya meminta satu Tuhan “Tolong cabut rasa cinta ini”.

Senin, 18 Maret 2013

Dear diary 18-03-2013

Dear diary…
Gue merasa binggung mengapa sikap gue ke kaum hawa agak kaku. Gue bukanlah tipe cowok romantis lewat kata-kata, jangankan ngucapin selamat pagi cinta atau ngucapin kata-kata romantis lainnya aja gue nggak bisa.

Kadang gue berfikir kalau ini turunan dari bokap gue, karena emang faktanya mengatakan kayak gitu. Bokap gue aja nikah di usia kurang lebih kepala 4 atau sekitaran 40an tahun. Tapi anehnya bokap gue nikah sama nyokap yang berumur belia atau sekitaran 17-19 tahun. Tapi bokap gue tipe cowok yang setia kok, dan diusia 40an tahun dia masih proaktif, buktinya Gue dan ke-2 adik gue lahir didunia. Heheheh J Sorry Ayah…

Hmmm… Kembali lagi ketopik yang tadi, sampai sekarang gue ngerasa canggung banget ketika gue dekat dengan seorang cewek. Setiap kali gue pengen mengatakan rasa hati gue ke gebetan gue, pasti ada aja hal yang membuat gue seakan nggak bisa ngomong.

Jangankan ngomong romantis aja kecewek, nembak cewekpun seumur hidup hanya sekali, itupun lewat sms. Seandainya Almarhumah masih ada pasti dia akan menertawai pengakuan gue ini, tapi sayang dia sudah kekal dialam sana. Beliau salah satu gadis dari 10 gadis yang pernah gue dekati, dan beliau juga adalah gadis pertama dari 10 gadis yang gue pacari, dan beliau juga salah satu gadis dari 10 gadis yang berkata –“Kamu cowok yang pertama yang gue kenal kaku dihadapan cewek”.

Aneh banget, cita-cita gue pengen lebih baik dari bokap, yah setidaknya ada kemajuan sedikit dari segi asmara. Bokap nikah diusia 40an, nah gue harus nikah diusia maximall 30an deh. Nah, gimana mau nikah diumur 30an, sampai sekarang aja gue belum punya calon yang tepat. 

Kadang gue pengen teriak untuk ngebebasin hati gue yang terus bimbang diantara pacaran yang konsekuensinya : hamil, duit habis, dan nikah mudah. Sementara pilihan satunya adalah nggak pacaran, tapi konsekuensinya : diledek teman karena nggak malam mingguan, nggak ada yang ngucapin selamat pagi atau selamat tidur cinta, intinya aja cemburu ketika ngelihat teman-teman pada jalan-jalan sama pacarnya masing-masing.

Gue nggak nyalahin bokap, karena gue juga bersyukur punya bokap yang mati-matian ngejar cinta sejatinya selama kurang lebih 3 tahun non stop. 

Dalam pikiran gue, kok bisa yang gue tahan dengan status “Jomblo seumur hidup” yang diberikan kawan-kawan gue ke gue. Masa iya gue diledekin tiap malam minggu Cuma pacaran sama laptop, atau ngurung diri dikamar ditemani dengan 1 atau 2 kaleng bir. Tapi nggak apalah karena dalam kamus cinta gue –“cinta nggak selamanya harus dengan pacaran, karena kalau cinta udah mateng pasti bakalan jatuh ketanah dengan sendirinya, well  kita nggak usah memaksakan buah itu jatuh disaat mudah, karena rasanya bakalan asin, atau pahit.

Selasa, 12 Maret 2013

Kenangan Indah SMA, Walaupun Pahit Tuk di Kenang


Selamat Malam.!!

Malam ini saya mau menulis tentang kenangan 5 Tahun silam, dimana saya baru duduk dibangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Bicara soal sekolah apalagi SMA sama artinya kita bicara “Cinta, Puber, Berantem, Tauran, Contekan”. Dan jika diceritakan saat ini dimana saya sudah lulus dari SMA maka sama artinya dengan “Kenangan”.
Gerbang menuju SMA yang saya yakin paling ditakuti oleh siswa baru adalah “Ospek”. Yaps… Dimana-mana siswa baru paling takut dengan namanya ospek. Kadang saya binggung sendiri, ospek itukan diselanggarakan oleh “Osis”,  padahal osis itu dikelola oleh siswa yang dipilih untuk mengelolanya. Nah… Intinya Kenapa sih siswa baru lebih takut kakak seniornya daripada guru-guru, padahal kalau mau difikir guru-gurukan yang lebih kejam kalau dikelas, dan salah satu orang yang menentukan nilai kita semua. Benar nggak.????

Setelah kita melewati gerbang pertama, bukan berarti kita sudah lolos dari rintangan dan halangan. Masih banyak halangan dan rintangan yang menanti kita dikemudian hari, biasanya menurut pengalaman saya selama duduk di bangku SMA selama 4 Tahun. Heheheh… Sorry 4 Tahun bukan karena saya nggak naik kelas atau saya bodoh, saya nggak seperti itu, malah saya Genius orangnya… Serius nggak bicara bohong.!!! Mau tau ceritanya.?? Makanya ikutin terus yah.!!!

Jadi setelah ospek selesai, bukan berarti kita sudah aman untuk menghirup atmosfer pendidikan SMA. Banyak hal yang pasti kamu temui didunia SMA yang bisa membuat Anda semangat untuk sekolah dan bisa membuat Anda malas untuk sekolah. Hal yang bisa membuat Anda semangat untuk sekolah adalah “Sahabat dan Cinta”. Dan hal yang bisa membuat Anda bosan atau malas untuk sekolah Adalah “Cinta dan Sahabat juga”. Yupss,, 2 hal ini yang bisa mempengaruhi pasang surut emosional kita untuk berangkat atau tidaknya kesekolah. Nih satu-persatu bakalan saya bahas….!!!

Mengapa saya bilang Cinta dan sahabat bisa memengaruhi kerajinan dan kemalasan kita kesekolah.? Jawabannya –“karena cinta dan sahabat adalah orang yang paling dekat dengan hati kita, dan hatilah yang mengontrol emosi kita. Jika cinta dan sahabat sudah menggores luka dihati kita, akankah kita pengen melihatnya lagi berdiri didepan kita.?”

Ketika cinta sedang tumbuh dalam hati kita, pasti kita bakalan rajin untuk menyiramnya dengan air rindu… Bukan begitu.? Jadi gini… ketika cinta jatuh cinta pada seseorang katakanlah Gebetan, pasti kita akan sesering mungkin dan bahkan sepagi mungkin berada disekolah untuk mengucapkan “selamat pagi cantik”, atau “selamat pagi Ganteng”… Benar nggak.??? Ngaku aja deh, Saya juga pernah mudah.!! Ahahahhaha.
Diatas tadi saya bahas tentang “Manisnya Cinta”, tau nggak..? Cinta itu juga ada pahitnya. Seperti orang bijak bilang –“Cinta itu seperti coklat… Manis, Namun Coklat juga ada yang pahit”.

Bicara pahitnya cinta, Saya adalah jagonya… Secara saya dari SMA selalu merasakan pahitnya cinta, nggak pernah merasakan manisnya cinta. Pahitnya cinta, ketika Anda sudah dekat dengan si gebetan selama, yah katakanlah 3 bulan. Selama 3 bulan itu Anda sudah banyak berkorban buat dia, merelakan uang jajan habis hanya untuk traktir dia makan, nonton, atau sekedar jalan-jalan mengelilingi Mall sampai capek. Dan begitu Anda mau tembak si gebetan, ternyata dia sudah ditembak duluan sama teman atau musuh Anda di sekolah. Apa yang Anda rasakan.??? Pasti Anda merasakan sesak didalam dada, seperti ada yang menganjal disaluran pernapasan. “Namun nggak usah takut ketika Anda jatuh cinta, karena jatuh cinta membawah Anda bisa melihat dunia dengan mata kedewasaan”.

Saya sempat waktu SMA jatuh cinta sama gadis yang bernama “Musdalifa Badoh”. Sorry,,, Sedikit curhat… Nggak apa-apakan.? Jadi begini ceritanya, waktu itu saya masih duduk dikelas 1 atau lebih popular untuk saat ini kelas X. Aku sekelas dengan dengan Musdalifa, kesehariannya Musdalifa itu orangnya nggak sempurna-sempurna banget sih… Tapi karena namanya hati sudah bicara, apa lagi jika ini mengenai cinta… mau berbuat apalagi.? Kurang lebih 1 semester saya deket dengan gadis yang menyisahkan kenangan sampai saat ini, setelah Mantan saya meninggal saat kelas 3 SMP kemarin.

Jadi ketika masuk seusai libur semester, saya mencoba mengatakan apa yang dirasakan oleh hati selama dekat dengan Beliau. Saat saya mau mengatakan rasa yang ada, ternyata pagi itu Beliau diantar sama seorang Pria, yang katanya pacar Beliau… Saat itu juga saya mental saya Down seketika, awalnya semangat membarah, tiba-tiba menjadi padam hanya karena cinta kandas dipersimpangan jalan… Ceeeileh Persimpangan jalan… Hahahahha.

Dari tadi saya bicara Cinta mulu, sekarang saya mau membahas Sahabat. Sahabat ini juga faktor penentu Anda betah atau nggaknya disekolah. “Ketika Anda punya sahabat yang sehati, pasti Anda bakalan bosan meninggalkan hari-hari Anda tanpa terisi cerita didalamnya”. Kata Orang Bijak –“Ketika sifat Anda berandalan, keras kepala dan suka melawan, pasti bakalan ditanya siapa sahabat Anda. Dan jika sifat Anda baik dalam kehidupan, patuh kepada kedua orang tua, Pasti bakalan ditanya siapa sahabatnya”. Nah… kalau kita mendalami kata bijak diatas, maka kita bisa menarik kesimpulan “sahabat itu adalah orang yang bisa merubah sifat kita selain kedua orang tua kita, karena mereka adalah orang terdekat setelah Orang tua dan Cinta.

Bicara mengenai sahabat… saya punya cerita sendiri tentang sahabat, walaupun saya orangnya malas bergaul. Cerita saya ini sekaligus menjawab pertanyaan “Kenapa saya menempuh pendidikan SMA selama 4 Tahun, bukan 3 Tahun”.

Begini Ceritanya…!!!

Semenjak kelas satu saya orangnya pendiam, jarang bergaul, paling bergaulnya disaat lagi pengen saja. Karena saya pendiam… yah, tau sendiri orang pendiam dikelas,,, sering sekali dijadiin bahan cengan oleh teman-teman sekelas. Saya masih hafal nama teman-teman yang sering Nge-Cengin saya waktu itu “Hidayat Abdullah, Hardianto Datunsolang dan Afandi Patih”… Sebenarnya masih banyak lagi, tapi karena ke-3 orang ini yang selalu berbuat usil kepada saya waktu itu makanya saya masih hafal nama-nama mereka sampai detik ini.

Hidayat Abdullah dan Afandi Patih ini adalah teman saya dari kelas 1, sedangkan Hardianto Datunsolang teman saya kelas 2 semester 2 karena dia siswa baru saat itu. Saya bukan hanya di Cengin disekolah, tapi saya sering di “bully” juga. Hampir setiap hari saya selalu menahan rasa emosi, karena hampir setiap hari saya selalu mendapatkan ancaman, pukulan… yah, mungkin hanya sekedar becanda menurut mereka, tapi menurut saya sudah sangat-sangat berlebihan. Perlakuan ini saya rasakan sampai kelas 3, karena saya dan mereka terus sekelas sampai kelas 3. Sampai pada akhirnya kesabaran saya telah sampai pada batasnya, waktu itupun saya mencoba menjebol “Password facebook” Hardiyanto Datunsolang dan ternyata berhasil saya jebol. Dengan menggunakan account jejaring sosial miliknyalah saya, mencoba membalas semua rasa sakit yang saya alami selama 1 Tahun 6 Bulan. Mungkin teman-teman yang sedang membaca tulisan ini bertanya-tanya “Kenapa hanya Account Hardianto saja yang saya Jebol.?” Jawabannya –“Karena sebagian kesakitan yang saya rasakan sejak katakanlah 3 Tahun silam itu hanya karena perlakuannya kepada saya”. Teman saya Hidayat Abdullah orangnya juga suka nge-cengin saya, tapi nggak dengan fisik begitupun dengan Afandi Patih. Lain dengan Hardianto Datunsolang, Sudah nge-cengin Plus di bully.

Akhirnya saya berhasil membuat dia merasakan betapa sakitnya dipukul, ditampar, diijak. Tapi dia juga berhasil mengajarkan saya tentang rasa dendam yang tak ada gunanya, kurang lebih kata bijaknya “Semakin keras bolah yang Anda lemparkan ke-dinding, maka semakin keras juga bolah itu berbalik kepada Anda”. Karena sifat Dendam sayalah yang membuat saya mengecap dunia pendidikan SMA selama 4 Tahun.

Bagi teman-teman lama saya yang mungkin saat ini sedang membaca tulisan ini, apalagi tokoh-tokoh yang saya sebutin satu persatu diatas, melalui Tulisan ini saya minta maaf. Tulisan ini saya buat bukan untuk menghidupkan api dendam 4 tahun lalu yang sudah lama padam.

Dan pesan saya kepada teman-teman pembaca lainnya, “Seberapa sering dan seberapa sakit kita dibully atau di Cengin pada zaman SMA, pasti bakalan indah jika dicerita kembali setelah kita terpisah jauh dan lama dari mereka yang sering cengin kita, yang sering Nge-Bully kita”.

Buat Hardianto, saya minta maaf kawan. Saya bersyukur bertemu dengan Anda waktu itu, karena Anda sudah mengajarkan saya tentang banyak hal, walaupun cara mengajarnya saya kurang suka. Semoga kita bertemu dilain kesempatan kawan J




~ Man Model Manado ~

Nafsu-Akal, Pria-Wanita

Selamat Sore menjelang Malam...!!!

Kadang aku berfikir manusia zaman bagai "Bagai kerbau yang dicocok hidungnya". Mengapa saya beranggapan seperti ini.? Jawabanny simple -"Pada dasarnya sifat manusia itu baik, akan tetapi karena duit membuat manusia silau akan kehidupan, membuat manusia lupa akan Tuhan, membuat manusia gelap mata menentukan jalan".

Tuhan telah menciptakan "Nafsu" untuk menggodah kita, tapi Tuhan juga menciptakan "Akal" untuk kita berfikir hal yang akan kita lakukan sebelum bertindak. Akan tetapi Manusia zaman sekarang lebih suka menggunakan "Nafsu" untuk melakukan segala hal. Memang Nafsu ini jika digunakan dijalan yang benar hasilnya bisa benar, akan tetapi jika digunakan dijalan yang salah hasilnya juga salah.

Banyak orang tidak sadar kalau dia sudah terpengaruh oleh bujukan nafsu untuk memutuskan atau melakukan berbagai hal. Harta, Tahta, dan Wanita ke-3 faktor inilah yang paling disukai nafsu. Manusia dimana yang tak suka dengan Harta, dan Tahta.? Lelaki dimana yang tak suka melihat wanita cantik yang setengah telanjang didepan mata atau bahkan telanjang sepenuhnya didepan mata.?

Aneh memang, kalau mau di fikir-fikir lagi "Apa sih enaknya menjadi jutawan atau milioner.?" Kalau tiap malam harus bangun untuk mengecheck semua harta yang kita miliki.?
"Apa sih enaknya tahta.?" Kalau tidak bisa abadi.?
"Apa enaknya wanita, kalau bukan buah dadanya dan selangkangannya.?" Bukankah lebih enak wanita disurga daripada wanita di Dunia.?

Coba perhatikan ketika pria bertemu dengan wanita, pasti mata pria langsung menyoroti wajah, turun kebuah dada, dan turun lagi keselangkangan. Para pria nggak usah mencoba menutupi akan hal ini, karena aku juga pria dan ini aku ceritakan secara aku pria.

Rabu, 20 Februari 2013

Kisah Cinta Yang Salalu Kandas


Ini ada sebuah kisah perjalanan asmara dari seorang pria yang bernama Rizal Gelu yang selalu berujung kandas.

Sejak SD Rizal selalu melirik gadis-gadis cantik di kelasnya. Saat pulang sekolah pasti ada saja bahan untuk diceritakan kepada kedua orang tuanya mulai dari sini gadis ini cantiklah, si gadis itu imutlah, si gadis itu pinter dan cantik, pokoknya tiada hari tanpa cerita tentang gadis, dan anehnya satupun gadis yang menjadi tranding topic disaat makan malam nggak ada yang didapat oleh Rizal.  

Waktu membawahnya harus pindah daerah karena ada orang tua Rizal pengen menyekolahkan anaknya diwilayah perkotaan. Disaat itu Rizal duduk dibangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) lebih tepatnya kelas 2 SMP. Pada semester 2 kelas 2 Rizal terpaksa mengikuti kemauan orang tuanya untuk pindah.

Ya… dari desa kekota. Saat menginjak SMP Rizal sudah nggak membicarakan gadis lagi disaat makan malam, mungkin karena sering diketawain sama kedua orang tuanya jadinya Rizal merasa malu.

Kisah cinta si Rizal ini dimulai sejak SMP kelas 2 semester ke-2 atau lebih tepatnya ketika Rizal menginjakkan kakinya di perkotaan dan kandas disaat SMA kelas 1.

Yah… sebenarnya kisah cinta Rizal bukan kandas karena putus, tapi lebih tepatnya kandas karena si gadis meninggal dunia.

Hanya sedikit cerita tentang Almarhuma, Beliau meninggal karena faktor depresi berat yang menyebabkan dia mengkonsumsi obat penurun badan dibatas dosis yang ditentukan oleh dokter. Dan penyebab Almarhuma mengkonsumsi obat penurun badan adalah Rizal,,,, yah… Rizal, karena dia ingin membahagiakan Rizal dengan menurunkan berat badannya.

Entah mengapa perjalanan asmara Rizal selalu kandas, terus semua gebetan Rizal lahir di bulan November. Mulai dari Almarhuma, sampai 3 gebetan yang lain. Apa ini kutukan.?? Atau hanya sebagai pembelajaran semata.


-Bersambung-

Senin, 11 Februari 2013

Sekat dalam kehidupan


Pada suatu hari hiduplah seorang Pria yang bertekat untuk melakukan perantauan keluar dari daerah asalnya. Dalam perantauan banyak hal yang dia temukan, dia menemukan cinta, bisa merasakan cinta, bisa merasakan apa arti pengorbanan, mendapatkan teman, bisa tau mana teman yang cocok dijadikan sahabat dan mana yang nggak cocok dijadikan sahabat.

Banyak hal dimuka bumi ini nggak seindah dengan apa yang dia pikirkan. Dengan perantauan si pria ini bisa menghargai uang, bisa menghargai kerja keras apapun yang bisa menghasilkan uang.

Nama pria ini sebut saja Rizal. Kerja apapun dia bakalan siap untuk melaksanakannya hanya demi sesuap nasi, jual diripun kayaknya dia bisa lakukan yang penting bisa makan.

Yah… Beginilah hidup,,,, nggak selamanya kita diatas, dan nggak selamanya kita dibawah. Mungkin argument ini yang mendasari para korupsi, Kenapa.? –Jawabannya “Karena disaat kampanye disitu para calon pejabat berada di posisi bawah, sementara setelah duduk jadi pemimpin mereka berada diposisi atas… nah posisi itulah yg digunakan para pejabat untuk menyembunyikan selembar demi selembar uang”.
Si pria ini terus memutar otaknya untuk bisa lebih lama dalam perantauan. Memang benar si pria ini masih mendapatkan uang kiriman dari orang tuanya, tapi uang itu tidak cukup untuk membiayai hidupnya selama dalam perantauan.

Pernah suatu saat pria ini tergoda untuk menjual tubuhnya buat “Tante Girang”, tapi syukur Alhamdulillah niat si pria ini diurungkan lagi. “sungguh sakit jika kita terhempas keluar dari jalur kehidupan”.
Timbul satu argument didalam hati pria :

hidup ini sudah diberi sekat atau dinding pemisa
yang di beri lebel dan merek yang berbeda
disaat lebel itu dicabut dia bukalan lah siapa-siapa
apa ini yang disebut dengan kehidupan.?

Selasa, 29 Januari 2013

Sedikit Tentang Gue


Nama Gue : Rizal Gelu
Bisa di pngil : Izal


Gue lahir di sebuah perkampungan yang jauh dari perkotaan,
Gue lahir tanggal 27-04-1994. Kata Orang, Gue lahir Pada saat Waktu Subuh.

Nama Gue hanyalah 2 kosa kata, yang artinya
* Rizal : anak laki2 dalam bahasa Arab
* Gelu : adalah Marga dari keluarga

Pada saat gue masih kecil, katanya anak paling aktif di kampung pada saat itu adalah Gue.
Pada saat Gue masih kecil, Gue udah menjadi juara Bayi sehat setingkat Kabupaten.

Setelah gue menginjak Masa Kanak-kanak, gue selalu membuat ortu marah karena Kebandelan Gue.

Setelah umur 5 tahun Gue udah di Masukin di sekolah dasar (SD), SDN 1 Nanasi. pagi gue ke sekolah siangnya Gue bermaen.

Prestasi selama di SD :
* pernah ikut Lomba MIPA kelas 3 SD tingkat kecamatan. yach hanya mendapatkan Juara 3, lumayanlah buat koleksi. heheheh
* Pernah ikut lomba IPS kelas 5 untuk tingkat kecamatan, Gue ngak tau dapat juara atau ngak, soalnya sampai skng ngak di umumin.

Menyelesaikan pendidikan di SD pada Tahun 2005, dengan kelulusan dan dengan nilai yang lumayan memuaskan

Setelah lulus SD, Gue lanjut ke jenjang Sekolah Menengah tingkat pertama (SMP) SMP N 1 Sinonsayang Gue masuk SMP tahun 2005.
Pada saat SMP Prestasi Gue mulai menurun, mungkin kerena pergaulan atau karena apalah, Gue juga ngak tau tuch. Yang menjadi Ortu bingung Gue di sekolah Malas bergaul kok bisa-bisanya semua nilai mata pelajaran Gue menurun Drastis.
Pada saat SMP Kelas 2 semester 2, Keluarga Gue sempat kenak masalah mungkin, dan masalah itu Gue ngak bakalan lupa siapa saja yang sudah membuat Ibu dan Bapak Gue merasa Terkucilkan di Kampung. Dan Gue ngak bakalan tinggal diam sampai sekrng pun Gue akan berusaha menunjukan bahwa inilah Anak dari seorang ayah yang sempat kalian ragukan AJARANnya. Dan karena masalah itu pula Gue akhirnya Pindah Ke SMP N 3 Manado, Pertengahan tahun 2007.
Gue berhasil Menyelesaikan Jenjang pendidikan SMP pada tahun 2008 dengan nilai, sangatlah menurun dari Nilai SD.

Begitu selesai SMP, Gue lanjut ke Sekolah Menengah Atas (SMA).
Gue masuk SMA pada tahun 2008. Tingkat Sekolah yang awal pertama Gue ngerasain OSPEK, dan langsung takut dengan namanya OSPEK.
Selama di SMA Gue udah lebih pendiam, Lebih senang Menyendiri dari pada Beramai-ramai. Saking Gue senang menyendiri, sampai-sampai tugas Kelompok pun Gue ngak ikutin.
Bukannya malas, Tapi karena Ngak bebas. Samapai-sampai Gw di sebut Anak yang Kurang aktif di kelas,
Semenjak SMA, Gue Menjadi Bahan untuk di tertawain sama teman-teman. Sampai-sampai Gue di jadiin bahan untuk melampiaskan Kekesalan terhadap guru, dengan cara memukul Gue, menepuk kepala Gue. Dan sebagainya.
Teman-teman Gue terus melakukan hal itu sampai, pada batas kemarahan Gue. Kemarahan Gue pun ngak bisa di bendung lagi, akhirnya memuncak pada saat, kelas 3 SMA lebih tepat 1 bulan sebelun UJIAN NASIONAL.
Gue balas dendam yang ada dalam Hati Gue kepada orang yang selalu menghina, mengejek dan memukul Gue, dengan cara Membobol account Facebooknya, dan menggunakan Account Fb tersebut untuk menulis kata-kata yang sebenarnya Gue ngak mau Tulis, cuman karena Napsu Gue lebih Besar dari pada Pikiran sehat Gue. Akhirnya Gue tulis semua kata-kata yang tidak mengenakkan kedalam Wall Fbnya Guru dan Kepala Sekolah.

Dan akhirnya Si pemilik account pun kenak jebakan Gue, dia di pukilin sampai babak belur,
Dan itu pun ngak berlangsung lama. Guru-guru pun mencari tau siapa pelaku yang sebenarnya. sidik-menselidiki, akhirnya Gue juga ketahuan. Gue di proses, di Sidang. dan hasil dari sidangpun adalah kesepakataan Damai, Dan Gue sangat bersyukur, Dengan Kebijaksanaan Kelapa Sekolah, yang telah memaafkan dan tidak mengeluarkan Gue dari sekolah. Akan tetapi si pemilik account yang mungkin merasa dendam sama Gue, dia ngak terimah dengan keputusan dari kepala sekolah, dan akhirnya dia Diam-diam mau Membalas semua Rasa sakit yang telah dia rasakan selama di Pukuli Guru, Nah di situ lah yang membuat Gue Ngak berani pergi kesekolah, dan dengan itu juga Akhirnya Gue ngak bisa ikut UJIAN NASIONAL tahun ajaran 2010/2011.

Dengan kejadian itu akhirnya pemikiran Gue berubah, Dan dengan kejadian itu juga Gue bisa mendapatkan 1 pelajaran yang sangat berarti dalam hidup,

"Semakin keras bolah di lempar ketembok, semakin keras pula bolah itu akan terpantul ke anda"
Bolah itu di ibaratkan Dendam.
Dendam bukan menyelesaikan Masalah, tapi malah menambah masalah.

Dan itu pun Gue rasakan pada saaat itu, 2 Tahun lebih Gue berhasil menahan Rasa Sakit, karena di ejek di pukul. Tapi, karena Napsu sudah tidak bisa di kontrol akhirnya Gue merusak waktu 2 tahun itu dengan Sekejab. Dan berakhir dengan penyesalan yang sampai skrng pun blom bisa Gue terimah.
Akhirnya dengan kejadian itu Gue pun ngak ikut UN (UJIAN NASIONAL) Tahun ajaran 2010/2011.

selama Gue berhenti di sekolah, Hidup Gue seperti burung yang patah salah satu Sayapnya. "terbang sudah tidak bisa terbang, Jatuh pun takut di ijak orang".
hari-hari Gue pun Gue lalui dengan aktifitas yang jauh dari rutinitas, yang sebenarnya. Gue makan, Tidur, Bediam diri di kamar, termenung, rasa minder ketemu sama kawan-kawan yang awalnya setingkat dengan Gue.

Dan lagi-lagi Gue bersyukur karena kebijaksanan kepala sekolah untuk menerimah Gue Ujian nasional tahun pelajaran 2011/2012.
Dan kesempatan itu pun Gue ngak sia-siakan, walaupun pada awlnya Gue merasa malu sama adik-adik kelas Gue,,,
Dan dengan kebijaksanaan kepala sekolah akhirnya Gue bisa lulus dan bisa mengejar keinginan Gue, cita-cita yng sudah lama Gue impikan.

Dan dengan kebijakan kepala sekolah sekrang gue sudah duduk di bangku kuliah semester pertama.

Universitas : Gunadarma University
Fakultas : Ilmu Komputer
Jurusan : Sistem Informasi

Hobi Gue : Ngotak-atik Komputer
Cita-cita : Menjadi seorang yang ahli di bidang komputer.
Target skrng : fokus Kuliah
sifat Gue : siapa yang baca dari atas pasti tau... heheh. Sifat Gue Pendiam, malas bergaul, maunya orang yang menyapa lebih dahulu.

Tinggi badan : 169 CM
berat badan : terakhir ngukur, 43 Kg.

Senin, 28 Januari 2013

Seorang Pria yang Bodoh


========================================================================
Dahulu kalah ada seorang Pria yang memutuskan untuk melakukan perantauan keIbukota Negara, dengan alasan dia pengen menimbah ilmu disana. Sampainya di Ibukota Pria ini langsung mendaftar dan melakukan tes di salah satu universitas swasta yang cukup terkenal. Segala macam tes sudah dilaksakannya mulai dari tes psikotes sampai pada tes URINE. Setelah mejalani beberapa macam tes akhirnya Pria ini lulus dan bisa di terima di Universitas tersebut.

Waktu terus berjalan dengan cepatnya. Si Pria ini akhirnya jatuh cinta pada salah satu wanita sekelasnya yang memakai kerudung dengan wajah yang oval dan lesung pipih yang cantik. Pria ini pun mengejarnya dengan mati-matian. Satu persatu dia mencari informasi tentang wanita yang di damba-dambahkannya mulai dari account Facebooknya, sampai pada nomor telepon dan account twitter.

Yang menjadi kendalanya adalah si pria ini nggak bisa mengutarakan kata hati ini kepada sang wanita pujaan hatinya. Semua rasa cintanya pun di tampung dalam hati, sampai pada suatu saat si pria ini terasa mau gila dengan perasaan yang telah lama di simpan rapi olehnya.

Akhirnya timbul keinginan kuat dari hati si pria untuk mengatakan semua rasa yang ada, tapi lagi dan lagi terasa berat di bibirnya untuk mengatakan rasa yang telah ada sejak 4 bulan lalu. Si pria ini merasa dirinya sebagai pecundang yang hanya berani melalui SMS atau dunia maya, akhirnya si pria ini mencoba tekni yang di ajarkan temannya yaitu mengatakan perasaannya disaat dia mabuk. Malam pun tiba, si pria ini mencari minuman alkohol yang awalnya dia benci dan tak pernah disentunya. Si pria ini minum sampai dia mabuk berat, dan lagi-lagi dia tak berani untuk mengutarakan rasanya secara bertatap muka dengan sang wanita pujaan hatinya. Si pria ini kembali mencari cara untuk bisa mengatakan rasa cintanya ke sang wanita, dia browsing tanya-tanya sama temannya malam itu. Akhirnya apa yang dicaripun dapet yaitu mengatakannya lewat dunia maya atau chat di Facebook, Si Priapun mencoba untuk menjalankan trik yang dia dapat dari browsing. Awalnya terasa mudah bagi si pria, kurang lebih 1 paragraf dia ketik hanya untuk mengutarakan rasanya. Si pria inipun mengirimnya via Chat. Keesokan harinya sang wanita membalas chatnya dengan kebingungan dan meminta kepada si pria untuk memperdetail maksud dari kata-katanya. Tapi sayangnya penyakit si pria kambu lagi, dengan agak canggung dia pun membalas chat dari sang wanita. "Maaf tadi malam saya mabuk berat, jadi salah mengirim chat". Disitulah awal petaka bagi si pria. Sang wanita pujaan hatinya pun menilai bahwa si pria ini tak cocok untuk dirinya, dan lebih memilih teman sekelasnya yang lain.

Akhirnya si pria ini merasa canggung untuk bertemu dengan sang wanita pujaan hatinya, otomatis kuliahnya terbengkalai sampai saat ini.
========================================================================

cinta terkadang bisa membuat manusia itu rajin seketika, dan bisa membuat manusia itu malas semalas-malasnya. Sooo, jangan sampai jatuh cinta itu memperdaya kita lebih jauh dari imajinasi yang tergambar dalam otak kita.
Sekian untaian cerita ini saya buat, semoga bisa berguna di kemudian hari..

Jumat, 18 Januari 2013

Kau Gores luka baru di atas luka lama


Pagi yang indah…
Ku terbangun dari tidurku yang nyenyak, ku tersadar dari mimpiku yang indah .Di temani dengan secangkir kopi hitam, dan sebungkus roti. Jemari ku mulai menari dan terus menari diatas keyboard. Menulis sekata demi sekata di untai menjadi kalimat, di gabung menjadi paragraph.
Akupun mencoba menulis satu per satu perasaan cintaku padanya, dengan harapan dia bisa membaca ini disuatu saat ketika aku dan dia sudah terpisah jauh.
Satu persatu kata mulai terukir indah di dalamt ulisanku, satu per satu indahmu ku tulisdengan kata khiasan, berharapdirimu bisa memahami cintaku ini.Air mataku pun jatuh tak tertahan lagi, membasahi pipi ku ini. Terusku tulis segalanya tentang dirimu berharap kau bisa mengerti perasaanku ini.
Jeritan tangis mulai keluar dalam hati kecil ini, di sebabkan kepenuhan menampung semua perasaanku ini. Sehingga tidak terasa sudah penuh dan meluap melalui tangisan, dan air mata.
Oh pujaan hati kapankau bisa mengerti.?Betapa aku mencintaimu lebih dariapapun. Memang aku tidak ada kebaranian untuk mengungkapkan langsung kepadamu, memang aku hanyalah manusia yang tidak sanggup mendengar penolakan darimu.
Oh Tuhan, apa yang harus aku perbuat.? Hati ini semakin teriris pedih, menyisahkan perih. Raga dan batin ku ini semakin tersiksa, dengan perasaan ini. Seandainya aku bisa meminta sesuatu kepada-Mu Tuhan. Aku akan meminta agar supaya perasaan ini di cabut dari dalam hatiku, karena aku sudah tidak kuat lagi menahan semua derita ini.

Kamis, 22 November 2012

Apa mungkin ini yang di namakan cinta.???


Setiap kata yang tertulis disini adalah kata hatiku kepadamu. Setiap kalimat yang terukir di lembaran ini adalah cerita yang aku rasakan tentang kamu.

Setiap hembusan nafas yang keluar masuk dalam diriku itu semua hanya untukmu, setiap raga ini kecapeaan dalam kegiatan sehari-hari itu semua demi kamu.

Setiap manusia yang diciptakan di dunia ini mempunya alasan mengapa dia di ciptakan…? Dan alasanku di ciptakan di dunia ini adalah kamu.

Jemari ini tidak akan pernah lelah menulis semua hal positif yang keluar dari diri kamu, walaupun ada hal negative yang terus aku temukan tentang kamu.

Otakku takkan berhenti merekam dan memutar kembali hal-hal yang berisikan senyum indahmu, walau terkadang senyum indah itu membuat hati ini teriris pedih menyisakan perih.

Apa mungkin ini yang di namakan cinta.???